Senin, 31 Oktober 2011

Rajin Puasa, Siswi SD Muhammadiyah Jadi Juara Olimpiade Matematika Internasional


Rupanya ketekunan Dhia Fairuz Shabrina, siswi SD Muhammadiyah 4 Pucang membuahkan hasil. Putri kedua pasangan Hery Abiyoso dan Endang Irawati dua kali menjuarai Olimpiade Matematika. Otomatis, pretasinya itu membawa harum nama Indonesia di kancah Internasional.

Dua kompetisi bergengsi itu adalah Internasional Mathematics Contest (IMC) di Singapura tahun 2010 dan. Wizard at Internasional Mathematics Competition (Wizmics) di Lucknow, India pada 2011 ini.

Untuk menghadapi kompetisi itu, gadis bertubuh ceking ini mengaku tidak banyak persiapan. “Saya hanya seminggu berlatih sebelum mengikuti lomba matematika di India. Sedangkan untuk belajar seperti biasanya,” kata gadis yang akrab disapa Ade ini saat ditemui di sekolahnya, Jalan Pucang Anom, Surabaya, Jumat (28/10/2011).

Materi yang dipelajari adalah menyangkut geometri, aritmetika dan aljabar. Meski di usia belia ini ternyata Ade rajin berpuasa sunnah Senin dan Kamis. “Ya kata mama kalau rajin puasa sunnah itu keinginan akan tercapai,” tuturnya.

Selebihnya, gadis yang duduk di kelas 6 ini mengaku tidak ada yang istimewa dalam belajar. Bahkan tak hanya materi matematika saja yang dipelajari. Gadis kelahiran 6 Juli 2000 lalu itu juga menyempatkan untuk membaca novel dan komik. “Rutinitas belajar biasanya habis salat magrib. Itu pun tidak lama hanya 2 jam-an. Kalau pulang sekolah ya kadang-kadang lihat televisi,” akunya.

Dia menjelaskan, saat adu cerdas di India itu, Ade bersama Timnya berhasil menyingkirkan ratusan peserta dari berbagai negara. Seperti dari negara India, Filipina, Afrika Selatan, China dan Thailand. Tim tersebut terdiri-dari 4 siswa. Di Kejuaraan itu, Indonesia mengirimkan 8 Tim. Sebelum berangkat ke India Tim ini dikarantina di Bogor selama 4 hari untuk pemantapan.

Kepala Sekolah SD Muhammad 4, Sholihin, mengatakan pihaknya bangga dengan keberhasilan muridnya yang meraih prestasi internasional. “Kita semua ikut bangga atas keberhasilan Dhia Fairuz Shabrina. Kita berharap ini akan menjadi penyemangat bagi teman-teman lainnya,” tegas Sholihin.



Sumber: Dakwatuna.com

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More